Rabu, 14 Oktober 2009

AYAHKU INSPIRASIKU

Ayahku saat ini berusia 78 tahun. . sudah lumayan sepuh bukan? . Akan tetapi, sampai hari ini semangat beliau untuk menulis dan menerbitkannya menjadi sebuah buku tidak pernah surut. Sudah sangat banyak tulisan dan buku hasil karya beliau.
Membicarakan tentang beliau membuatku teringat tentang kejadian di masa lalu, sekitar 20 tahun yang lalu, di awal beliau memasuki masa – masa pensiun dari pekerjaannya sebagai seorang Pegawai Negeri Sipil. Pada saat itu beliau sempat terkena penyakit struk yang cukup parah, bahkan sampai terserang sebanyak dua kali. Badan ayah sempat lumpuh separo. Mungkin saat itu beliau mengalami post power sindrom. Dari seorang yang semula sibuk bekerja setelah pensiun langsung kaget karena tidak ada kesibukan apapun. Ibu dan kami kesembilan anaknya sangat sedih pada waktu itu. Setelah ayah menjalani pengobatan dan mengikuti diet yang cukup ketat, penyakit yang beliau derita berangsur – angsur sembuh.
Anehnya dan kami sangat mensyukuri hal ini, setelah ayah melakukan banyak kesibukan, diantaranya menulis, kesehatan beliau terus membaik, bahkan penyakit struk yang cukup parah yang pernah dideritanya tidak pernah dialami lagi.
Kejadian yang menimpa ayahku tersebut membuat aku terinspirasi untuk menjadi seorang penulis juga. Kebetulan saat ini aku mempunyai banyak waktu luang di rumah, karena sudah beberapa bulan aku resign dari pekerjaanku sebagai customer relation service di sebuah perusahaan swasta.
Aku berpikir ayahku yang sudah berusia sesepuh itu saja masih punya semangat yang membara dan mampu untuk menulis dan menerbitkan banyak buku. Aku yang berusia lebih muda seharusnya punya semangat dan kemampuan yang lebih besar daripada beliau. Aku harus yakin kalau aku juga bisa.
Kebetulan di Femina, majalah kesayanganku ini, ada bagi – bagi hadiah berupa laptop, merknya AXIOO pula!. Kayaknya hadiah ini sangat cocok untuk aku, yang baru saja berulang tahun pada tgl 2 September kemarin, dan yang sangat ingin mewujudkan impian sebagai seorang penulis.
Aku ingin seperti ayahku. Menulis..dan menulis..

Tidak ada komentar: